Warga Karawang Bongkar Pengancaman Brutal Anggota Polisi: Kami Dipaksa Jadikan Tersangka Pengedar Narkoba, Dijebak, Diminta Tebusan!

BisnisMarket – Mencuat dari Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Seorang warga bernama Diki (27) mengaku menjadi korban tindakan brutal tiga anggota polisi yang diduga melakukan pemerasan dan kriminalisasi secara terang-terangan.

Kejadian ini memicu kemarahan publik dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Insiden bermula saat Diki sedang nongkrong bersama kawannya, Dian, pada Selasa (7/1/2025) dini hari.

 Tiba-tiba sebuah mobil berhenti di depan mereka. 

“Mobil itu diisi tiga anggota polisi, mereka langsung menghampiri kami,” kata Diki.

Tanpa alasan jelas, ketiga oknum tersebut merangkul dan menggeledah mereka. 

Yang lebih mengejutkan, oknum polisi itu diduga sengaja memasukkan narkoba ke tas Dian menggunakan sisir.

 “Dia dimasukin obat jenis tramadol ke tas si Dian. Kita tahu ini jebakan, tapi takut buat melawan,” ujar Diki.

Tak hanya berhenti di situ, Diki dan Dian diangkut ke dalam mobil tanpa diberi penjelasan. 

Di dalam mobil, keduanya mengaku dipukuli secara brutal dan mendapat ancaman mengerikan.

 “Muka dipukul, kuping ditodong pistol. Kalau gak ngaku, kita mau dibolongin kakinya, dilakban, bahkan mau dimasukin plastik,” ungkap Diki dengan nada getir.

Lebih parah lagi, oknum polisi tersebut meminta tebusan agar kedua korban bisa bebas. 

“Diminta tebusan Rp 5 juta, kalau gak ada, separuh pun diterima. Bahkan diutang juga boleh,” kata Diki, menggambarkan betapa sistematis pemerasan tersebut dilakukan.